Kota Bandung bukan sekedar kota yang terkenal akan keramah tamahanya khas orang Sunda tapi juga merupakan salah satu kota yang memiliki banyak tempat - tempat wisata kuliner yang tak kalah dengan kota - kota lain.
Di kota yang biasa disebut kota kembang ini anda bisa menemukan banyak tempat wisata kuliner dengan suguhan menu - menu yang sangat bermacam-macam. Dari banyaknya suguhan menu tersebut, tiap tempat wisata kuliner di Bandung juga punya menu andalanya masing - masing yang pastinya patut untuk anda pesan dan coba.
Layaknya seekor "Kalong" (sejenis kelelawar) yang merupakan salah satu hewan nocturnal. Nama Nasi Kalong katanya diberikan karena kuliner enak yang akan selalu berhasil membuat anda kenyang ini hanya bisa anda temui pada saat malam hari.
Disamping itu, sama halnya juga dengan hewan "Kalong" yang berwarna coklat atau cenderung hitam, Nasi Kalong juga punya penampakan yang tidak jauh berbeda yaitu berwarna hitam. Bagi beberapa orang yang belum tahu salah satu wisata kuliner di Bandung yang satu ini mungkin akan terlihat kurang sedap dipandang mata sebab nasi terlihat seperti nasi kotor yang berwarna hitam. Tapi, jangan salah sangka dulu. Cobalah sesuap dan rasakan kelezatan salah satu kuliner tanah Pasundan itu.
Asal dari warna hitam Nasi Kalong ini adalah dari bumbu - bumbu racikan dalam resepnya yang terdapat kluwek di dalamnya sehingga menjadikan nasi berwarna hitam dan terkesan kotor. Selain itu, ada bumbu - bumbu dasar lainya yang membuat rasa Nasi Kalong ini begitu pantas untuk dicoba seperti campuran bawang merah dan cabai serta daun salam, dan tak ketinggalan pula parutan kelapa goreng yang selalu berhasil membuat aroma gurih Nasi Kalong yang sulit untuk ditolak.
Bukan hanya itu saja, bahan dasar tempat kuliner di Bandung yang satu ini juga bukan beras biasa pada umumnya melainkan beras merah yang dikenal memiliki kandungan serat dan karbohidrat lebih baik sehingga bisa mengenyangkan anda untuk waktu yang lebih lama dibandng beras biasa.
Dari campuran bumbu - bumbu dengan nasi merah itu maka terciptalah nasi yang begitu pulen dan punya cita rasa yang lezat nan gurih yang pasti akan menggoyang lidah kita semua. Dengan rasanya yang seperti itu, Nasi Kalong disantap tanpa laukpun sudah cukup enak. Akan tetapi tentu akan lebih sedap lagi jika lengkap dengan lauk pauk yang ada.
Nasi Kalong biasanya disajikan prasmanan dimana anda bisa memlih lauk sesuai selera lidah anda masing - masing, biasanya tiap warung Nasi Kalong punya macam - macam lauk hingga lebih dari 20 macam pilihan. Dan di antara sekian banyak lauk tersebut tentu ada lauk wajib yang banyak dan biasa orang- orang padukan dengan Nasi Kalong yaitu ayam goreng madu dan juga tumis buncis bakar yang rasanya tentu sudah terbayang kelezatannya. Apalagi dipadukan dengan nasi pulen yang juga penuh akan rempah dan bumbunya, yang jelas itu asli "enaaaaak pisaaaan" (kalau kata orang Bandung, yang artinya nikmat sekali).
Ayam madu tersebut juga bukan dari ayam sembarangan. Sengaja dipilih ayam kampung sebagai bahan dasarnya di mana kita tahu kalau ayam kampung lebih enak daripada ayam pedaging. Ayam kampung yang dimasak dengan bumbu madu tersebut biasanya dipotong kecil - kecil lalu dimasak dengan racikan bumbunya hingga meresap. Ayam madu inipun terkenal empuk sebab dalam memasaknya sebelum ayam digoreng, ayam dilumuri dulu dengan tepung dan kemudian di oven sampai setengah matang.
Untuk bisa mencicipi kelezatan Nasi Kalong anda tak perlu bingung, sebab telah ada banyak tempat wisata kuliner di Bandung yang menyediakan menu Nasi Kalong. Akan tetapi salah satu tempat favorit banyak kebanyakan orang pada umumnya ada di Jalan Riau 102. Adalah sebuah tempat makan berkonsep terbuka jadi anda bisa makan sambil melihat kehidupan dan keindahan kota Bandung. Tidak perlu takut kelaparan dimalam hari sebab kebanyakan warung Nasi Kalong buka dari jam 7 malam hingga jam 3 pagi.